Analisis Data
Melalui kelas ini, kamu diajak untuk:
- Mengetahui teknik menganalisis data.
- Mencocokkan tujuan riset dengan metodologi yang tepat.
Jenis Data
Proses riset akan menghasilkan banyak jenis data. Untuk membuat stuktur yang lebih rapi, riset biasa bercabang ke dua jenis data: kuantitatif dan kualitatif. Mari kita cek jenis-jenisnya:
- Kuantitatif: Data yang dapat diukur dengan angka.
- Kualitatif: Data dari pertanyaan abstrak. Mengamati motivasi, pendapat, dan impression seorang user.
Seperti analogi di awal, riset pasar memiliki kekurangan dalam melihat secara rinci. Data sempurna memang sulit didapat, maka perlu kiat khusus. UX Research melalui observasi mendetail membantu melengkapi data yang ada.
Ketuk penjelasan di bawah:Kuantitatif
- Seberapa banyak user melakukan transaksi?
- Seberapa sering user melakukan pemesanan?
Kualitatif
- Apa yang membuat Anda menggunakan produk ini?
- Mengapa Anda menghabiskan anggaran bulanan sejumlah itu?
- Bagaimana Anda menggunakan produk ini?
Kerangka Analisa Data
Hasil interview kemudian dibagi ke dalam kelompok kuantitatif dan kualitatif. Masing-masing data yang ada kemudian dirangkai ke dalam dua jenis kerangka: 1) Empathy Map, 2) Customer Journey
Empathy Map
Seperti analogi di awal, riset pasar memiliki kekurangan dalam melihat secara rinci. Data sempurna memang sulit didapat, maka perlu kiat khusus. UX Research melalui observasi mendetail membantu melengkapi data yang ada.
Contoh empathy map dapat dilihat lewat cara berikut:
Dalam empathy map, kita menggambarkan setiap sisi dari masing-masing user. Penggambaran yang utuh adalah langkah awal yang baik untuk kita membangun rancangan selanjutnya.
Experience Map
Penggunaan experience map bertujuan menggambarkan user dan perjalanannya memenuhi kebutuhan, tak peduli ada atau tidak produk digitalnya. Bagan ini biasanya menggambarkan perilaku manusia secara umum.
Customer Journey Map
Pemetaan customer journey lebih fokus kepada relasi user terhadap satu produk tertentu, dan tidak lagi mewakili sudut pandang umum. Keempat kolom ini mewakili tahapan user menentukan barang atau jasa untuk menyelesaikan masalah keseharian, mulai dari definisi permasalahan, mencari pembanding, menimbang, hingga membeli.
Contoh penerapan customer journey map dapat dilihat dari gambar berikut:
Narasumber riset akan memberikan data secara kualitatif tentang komentar mereka. Customer journey membantu kita menentukan aspek spesifik dan paling mendesak dalam menghadirkan produk baru.
Service Blueprint
Setelah menata masing-masing data ke dalam empathy map, experience map, dan customer journey map, rangkum ketiganya ke dalam service blueprint. Service blueprint bertujuan untuk merinci layanan apa saja yang diperlukan dalam perjalanan user memenuhi kebutuhannya.
PRO TIPS
- Bagi ke dalam dua jenis data, kualitatif dan kuantitatif.
- Masukkan data yang tersedia ke dalam analisis pemetaan mulai dari user, cara menemukan solusi dalam masalah keseharian, hingga perjalanan pembelian untuk produk tertentu.
Kuis
Ketika ingin melihat relasi antara user dan cara penggunaan di brand tertentu, jenis pemetaan apakah yang bisa dipakai?