Strategi
Melalui kelas ini, kamu diajak untuk:
- Mendefinisikan kewenangan manajemen operasional.
- Memahami variabel manajemen operasional.
Pengantar
Untuk bisa sukses secara bisnis, perusahaan memiliki strategi khusus. Manajemen operasional sebagai pilar kunci wajib memiliki strategi tersendiri yang sejajar dengan strategi keuangan atau pemasaran.
Apa yang Dicari?
Manajemen operasional adalah upaya mengatur keseimbangan antara penawaran/supply dan permintaan/demand. Sisi permintaan yang menjadi tugas tim pemasaran sulit ditakar angka pastinya, namun masih bisa diproyeksi. Perhitungan yang tepat menjadi kunci. Apa saja hasil perhitungan yang mungkin muncul? Cek penjelasan di bawah.
Bagaimana Mewujudkannya?
Untuk bisa sukses secara bisnis, perusahaan memiliki strategi khusus. Manajemen operasional sebagai pilar kunci wajib memiliki strategi tersendiri yang sejajar dengan strategi keuangan atau pemasaran. Bagan di bawah ini memberi ilustrasi proses dari analisis dari berbagai ruang lingkup operasional:
Namun, strategi tanpa eksekusi cerdas tak akan berarti apa-apa.
Variasi Barang atau Jasa
Semakin banyak jenis barang atau jasa yang terlibat dalam proses, semakin banyak faktor X-nya.
Structural Variation
Cenderung terprediksi karena kapasitas permintaan yang cenderung berpola sama. Misalnya, restoran punya kapasitas kursi adalah jumlah maksimal. Termasuk jam ramai yang cenderung berpola.
Random Variation
Mengakui hukum alam yang terjadi di dalam proses produksi seperti sayur busuk di industri pangan, kayu yang layu di industri furnitur, atau kelelahan pegawai di semua industri.
Assignable Variation
Variasi yang sumbernya bisa diprediksi. Berkaitan dengan cara kerja, sehingga variasi ini bisa dikurangi dan diperbaiki.
Rangkuman
- Rantai pasokan mengharmoniskan suplier, proses produksi, transportasi, dan konsumen.
- Strategi rantai pasokan harus menyeimbangkan produksi dengan permintaan pasar.
Kuis
Apa fungsi gudang?